Kasongan, 10-94-2020 (DAYAK NEWS). Satu orang pasien dalam pengawasan (PDP) di kabupaten Katingan terkonfirmasi positif virus corona atau covid-19. Saat ini menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19 pada Rumah Sakit dr. Murjani Sampit.
Bupati Katingan Sakariyas mengatakan dari enam orang PDP, sebanyak satu orang positif, satu orang negatif, dan untuk lima orang masih menunggu hasil laboratorium
“Untuk pasien ini telah masuk dalam ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Murjani Sampit dan masih dalam upaya menstabilkan pasien. Sedangkan untuk semua orang yang telah melakukan kontak langsung dengan penderita dilakukan isolasi mandiri selama 14 hari,” sebut Sakariyas dalam konferensi Pers, Jum’at sore, 10-04-2020
Menurut dia Pemerintah Kabupaten Katingan menanggung biaya hidup selama 14 hari untuk semua orang dalam pengawasan (ODP) tersebut.
Sejauh ini upaya yang dilakukan Pihaknya untuk memutus mata rantai penularan virus Covid-19 dengan membuat Pos pemeriksaan pada gerbang perbatasan dengan Kota Palangka Raya dan Kotawaringin Timur.
“Kami juga berharap masyarakat bisa tetap berada dalam rumah serta menjaga anak-anaknya jangan keluar dulu supaya tidak tertular virus ini,” himbaunya.
Selain itu Pemerintah mewajibkan seluruh warga Katingan untuk menggunakan masker. “Ada ribuan masker yang akan kami bagi kepada masyarakat Katingan. ,” imbuhnya.
Untuk anggaran, Sakariyas menyebut tersedia sejumlah Rp 9 milliar dan jikalau kurang bakalan melakukan penambahan.
Ketika disinggung mengenai kesiapan Alat Pengaman diri (APD) untuk tenaga medis, Sakariyas mengatakan saat ini telah tersedia 238 APD dan rencana akan dilakukan penambahan. “Memang tenaga medis menjadi garda terdepan dan rentan terpapar.Saya secara pribadi akan memberi bantuan sebanyak 25 APD,” ujarnya.
Untuk mengingatkan sebelumnya Kabupaten Katingan hanya zona kuning dalam penyebaran virus Covid-19, akibat salah satu warganya terkonfirmasi positif menjadikan zona merah keenam setelah Kapuas, Barito Timur, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur dan Kodya Palangka Raya. (Dany/BBU).
