Palangka Raya (Dayak News) – Cuaca Ekstrim Hujan deras yang disertai angin kencang dan juga Petir dan guntur melanda Kota Palangka Raya, Kamis (31/10/2024) Pagi dan mengakibatkan dua pohon tumbang dan menghalangi akses jalan di dua titik lokasi yang berbeda.
Menanggapi hal tersebut, Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Palangka Raya langsung bergerak cepat untuk mengevakuasi pohon tumbang tersebut.
Pohon tumbang pertama terjadi di Jalan Mahir Mahar Kilometer 10 Kelurahan Bukit Tunggal, tepatnya pada pukul 07.20 WIB. Sementara itu, pohon kedua tumbang di Jalan Rajawali Kelurahan Palangka, tepat di sebelah SMP Negeri 3 Palangka Raya, pada pukul 07.00 WIB.
“Kami mendapatkan laporan dari call center 112 dan masyarakat sekitar mengenai adanya pohon tumbang ini,” ujar Heri Fauzi, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Palangka Raya, Kamis (31/10/2024) Siang.
TRC BPBD langsung mengerahkan tim dan peralatan untuk melakukan evakuasi dengan menyediakan tiga unit mesin chainshaw, satu unit parang, empat unit gergaji dan dua unit mobil untuk menunjang proses pemangkasan pohon tumbang.
Berkat kerja keras dan kerja sama dari TRC BPBD, Dishut Provinsi, dan masyarakat sekitar, proses evakuasi di kedua titik lokasi kejadian berhasil diselesaikan pada pukul 07.45 WIB.
“Kami berharap masyarakat bisa lebih sadar dan peduli akan bencana di sekitar mereka serta mampu mengenali ancaman dan selalu siaga untuk menghadapi segala kemungkinan bencana yang terjadi,” tambah Heri.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat Kota Palangka Raya untuk selalu waspada terhadap potensi bencana, terutama saat musim hujan tiba.
Sementara itu, Heri Fauzi juga mengimbau kepada seluruh Masyarakat untuk segera melaporkan kepada BPBD Palangka Raya jika menemukan pohon rawan tumbang atau potensi bencana lainnya di sekitar mereka.
“Laporan dari masyarakat sangat penting untuk membantu kami dalam melakukan penanganan bencana dengan cepat dan tepat,” tutupnya. (AJn)