Palangka Raya (Dayak News) – Puluhan Perwakilan Kader Partai Gerindra Kalimantan Tengah yang dipimpin oleh Christian Sancho, bersama dengan para kader dan simpatisan lainnya, menyampaikan pernyataan sikap kepada DPD Partai Gerindra Kalteng, yang diterima langsung oleh Ketua Tim Penjaringan DPD Gerindra Kalteng, Endang Susilawati, Sabtu (27/07/2024) Siang.
Dalam Pernyataan sikap tersebut, berisi tuntutan tegas agar DPP Partai Gerindra bisa memilih dan da. Memilah serta mencalonkan putra-putri kader Partai Gerindra asli suku Dayak Kalteng untuk maju bertarung dalam Pilkada serentak yang akan di laksanakan pada bulan November 2024 mendatang.
Dalam pernyataan sikap tersebut, para kader Gerindra Kalteng menegaskan bahwa berdasarkan hasil Rapat Koordinasi Nasional Partai Gerindra tahun 2024, Pemilihan Kepala Daerah dengan hasil mewajibkan sepenuhnya pengusungan Bacalon Kepala Daerah Murni dari kader partai Gerindra sendiri.
Selain itu, Mereka juga menyatakan bahwa kader partai Gerindra di Provinsi Kalimantan Tengah banyak, siap dan mampu berintegritas, cerdas, dan berkualitas untuk menjadi calon kepala daerah, seperti Gubernur, Walikota, dan Bupati.
Para kader Gerindra Kalteng menolak dengan tegas jika DPP Partai Gerindra memberikan rekomendasi calon Gubernur, Walikota, dan Bupati kepada orang yang bukan kader asli partai Gerindra dan bukan suku Dayak asli, terutama jika calon tersebut berasal dari partai lawan di Pilpres tahun 2024 – 2029.
“Kami akan melakukan aksi penolakan terhadap calon yang bukan kader putra-putri suku Dayak asli Kalteng jika tuntutan mereka tidak dipenuhi,” kata Christian Sancho secara lantang.
Para kader Gerindra Kalteng juga menuntut hak agar partai Gerindra mencalonkan kader putra-putri asli suku Dayak Kalimantan Tengah menjadi calon Gubernur, Walikota, dan Bupati di Kalimantan Tengah.
“Kami memiliki alasan telah membuktikan dukungan perolehan suara terbanyak urutan ketiga secara nasional dengan persentase 72,5 persen untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto Gibran Rakabuming Raka periode tahun 2024 -2029,” pungkasnya. (AJn)
