Palangka Raya (Dayak News) – Gerakan Berkunjung Silahturahmi Satu Jam Cegah dan Atasi Stunting atau disingkat Gerbek Si Tajam yang dilakukan jajaran Kecamatan Bukit Batu dan Forkopimcam membuahkan hasil.
Saat ini program Gerbek Si Tajam telah mampu mengurangi kasus stunting di wilayah Kecamatan Bukit Batu, dimana Awalnya ada 21 anak berisiko stunting dan kini tersisa 15 orang anak lagi.
Camat Bukit Batu, Hendrikus Satriya Budi menyampaikan berkurangnya anak berisiko stunting ini karena setiap bulan dilakukan kunjungan sekaligus pemberian sembako kepada warga yang kurang mampu dan penambahan gizi melalui asupan makanan.
“Dengan kita berikan makanan tambahan yang bergizi, sehingga secara berangsur-angsur kondisi tumbuh kembang si anak makin baik,” sebut Hendrikus, Kamis (02/11/2023).
Kasi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Kecamaan Bukit Batu, Yuliati Ningsih juga menambahkan berhasilnya program ini tidak lepas dari dukungan dari jajaran Puskesmas Tangkiling, Polsek, Koramil, Lurah, penyuluh KB, kader Pendamping Keluarga dan semua tim yang sudah membantu.
Yuliati menuturkan saat ini tim Gerbek Si Tajam terus melakukan pemantauan terhadap ke 15 orang anak tersebut dan diharapkan dalam beberapa bulan ke depan kondisinya makin membaik dan angka stunting diwilayah kecamatan Bukit Batu bisa benar-benar Zero atau Nol Kasus. (AJn)