Kuala Kurun (Dayak News) – Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong menghadiri undangan dari organisasi kepemudaan yakni Satuan Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa (Sapma) dan Kerukunan Pemuda, Pelajar dan Mahasiswa (Keppma) Gunung Mas untuk berkoordinasi dan konsultasi terkait program kerja tahun 2022.
“Saya harap program kerja Sapma dan Keppma masuk ke dalam tiga program pemerintah Kabupaten Gunung Mas 3 smart, yakni Smart Agro, Smart Tourism dan Smart Human Resource,” ujarnya saat menyampaikan sambutannya di ruang rapat lantai 1 kantor Bupati, Senin (21/2/2022) kemaren.
Bupati juga mendukung berbagai program yang telah dirancang oleh Sepma maupun Keppma, namun ia berpesan agar program tersebut sebaiknya terfokus dan menyesuaikan anggaran yang ada.
Salah satu program yang mendapatkan dukungan dari Jaya Samaya Monong yakni terkait budidaya ikan yang akan dilaksanakan oleh Sapma bersama dengan petani ikan yang ada di Kuala Kurun, karena hal itu sesuai dengan program unggulannya bersama dengan Wakil Bupati Gunung Mas lebih tepatnya Smart Agro.
Bupati juga memberikan arahan pada pengurus Sapma dan Keppma terkait bagaimana cara mewujudkan atau menjalankan program kerja yang telah disusun, termasuk menyarankan untuk berkonsultasi pada perangkat daerah atau dinas terkait untuk bisa bekerja sama.
Selain Sapma dan Keppma menyampaikan masing-masing program kerja yang kemudian dikoordinasikan dengan pemerintah, Bupati juga mengajak para anak muda tersebut untuk bersama-sama memerangi narkoba dan memasukkannya menjadi salah satu program kerja seperti melakukan sosialisasi terkait narkoba sebagai bentuk perwujudan dari pelaksanaan Smart Human Resource.
Tidak hanya itu, ia juga mengajak Sapma dan Keppma untuk bersama-sama mempromosikan pariwisata yang ada di Gunung Mas ke masyarakat yang lebih luas melalui media sosial.
“Untuk mewujudkan Smart Tourism, teman-teman Sapma dan Keppma bisa membantu mempromosikan pariwisata di wilayah Gunung Mas ini melalui media sosial agar bisa diketahui masyarakat luas dan membuat mereka tertarik untuk berkunjung,” ungkapnya.
Dalam rapat tersebut Bupati juga meminta kepada Sapma dan Keppma agar dalam membuat program harus berpikir dua hal yang pertama waktu dan anggaran yang ada dan melihat kondisi.
Untuk itu, lanjutnya, “Buatlah program yang lebih realistis melahirkan ide-ide kreatif, tidak usah bicara muluk-muluk lakukan yang pasti saja. Mari kita bersama berantas narkoba saya siap di depan untuk membantu ade-ade semua,” ucap Jaya Samaya Monong. (PR/AI)
