Ketua KPU Gumas Diculik OTK, Skenario Simulasi Sispamkota Jelang Pemilu 2024

oleh -
oleh
Ketua KPU Gumas Diculik OTK, Skenario Simulasi Sispamkota Jelang Pemilu 2024 1
Simulasi Ketua KPU Kabupaten Gumas ketika diculik oleh Orang Tak Dikenal (OTK). (Foto/polisi)

Kuala Kurun (Dayak News) – Mobil yang ditumpangi oleh Ketua KPU Kabupaten Gunung Mas (Gumas) tiba-tiba dicegat oleh sekelompok orang tak dikenal (OTK).

Hal tersebut terjadi ketika perjalanan setelah sampai di Desa Petak Bahandang, Kecamatan Kurun. Dimana kendaraan yang ditumpangi oleh Ketua KPU Gunung Mas dicegat oleh sekelompok orang tak dikenal.

Mereka membajak mobil tersebut setelah sebelumnya melukai sopir dan ajudan Ketua KPU. OTK dilaporkan berputar arah mobi kembali menuju arah Kota Palangka Raya.

Ajudan yang terluka lantas masih sempat meminta bantuan ke pihak kepolisian. Beberapa sesaat setelah menerima laporan, Jajaran Polres Gumas berupaya melakukan pengejaran terhadap para OTK tersebut dan melakukan penyelidikan pencarian keberadaan dari Ketua KPU Gunung Mas yang diculik.

Ternyata, mobil yang dikendarai oleh sekelompok orang tak dikenal yang menculik Ketua KPU telah sampai disalah satu rumah warga. Ketua KPU lantas dibawa masuk dan disandera di rumah tersebut!

Tak lama usai melakukan serangkaian penyidikan, Tim tindak dari Satreskrim Polres Gumas akhirnya datang dan melakukan pengepungan.

Dengan tindakan terukur dan sesuai SOP, Polisi akhirnya berhasil menangkap sejumlah pelaku dan berhasil membawa Ketua KPU yang sebelumnya di sandera.

Seluruh hal tersebut merupakan simulasi Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) oleh Polres Gumas dalam pengamanan Pilkada 2024 di wilayah setempat, Kamis (22/8).

“Itulah sekelumit gambaran dari Sispamkota yang kami lakukan sebagai bentuk kesiapan pada pengamanan tiap tahapan Pemilu 2024,” kata Kapolres Gumas, AKBP Theodorus Priyo Santosa, usai kegiatan simulasi Sispamkota di Halaman KPU setempat.

Lanjutnya, tujuan utama dari simulasi Sispamkota ini adalah untuk memberikan gambaran kepada seluruh personel Polres Gumas dan Polsek setempat tentang tahapan-tahapan yang benar terkait pengendalian apabila terjadi hal atau situasi yang tak terduga.

BACA JUGA :  Razak-Sri Suwanto Paslon Pertama Daftar Pemilukada Kalteng, Janji Ciptakan Lapangan Pekerjaan

Kapolres menerangkan, semua tahapan pada pengamanan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang sudah ada, dan mengacu pada Peraturan Kapolri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengendalian Massa.

“Simulasi yang kami gelar ini juga untuk meningkatkan kemampuan, baik fisik maupun kekompakan dalam melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa,” terang AKBP Theodorus.

Orang nomor satu di Polres Gumas, pihaknya telah memetakan kerawanan-kerawanan yang bisa saja terjadi pada gelaran pesta demokrasi pada 27 November 2024 mendatang.

“Persiapan dalam mengamankan Pilkada sudah kami upayakan dan perkembangan situasinya akan kami monitoring setiap harinya dengan harapan Pilkada 2024 yang akan dilaksanakan di Gumas berjalan dengan aman dan lancar,” Ungkapnya. (Rdo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.