Nanga Bulik, 29/7/19 (Dayak News). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau, Kalimantan Tengah, selalu berusaha secara maksimal agar dapat memberikan fasilitas kepada para jama’ah haji yang berasal dari wilayah setempat, baik dalam hal persiapan haji yang telah dilaksanakan dalam kegiatan manasik haji dan lain sebagainya.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Lamandau, H. Hendra Lesmana, pada saat acara pelepasan calon jama’ah haji yang berasal dari wilayah Kabupaten yang berjuluk Bumi Bahaum Bakuba, acara tersebut dilaksanakan di Masjid Baitur Rahman Kota Nanga Bulik, Senin (29/7/19).
“Pelaksanaan ibadah haji ini adalah rukun Islam yang kelima yang merupakan salah satu kewajiban sekali seumur hidup untuk setiap umat Islam yang mampu untuk menunaikannya,” kata Hendra, di Nanga Bulik.
Menurutnya, menunaikan ibadah haji merupakan salah satu panggilan dari Allah SWT, masih banyak orang yang mampu dan sehat akan tetapi sampai saat ini masih belum bisa untuk melakukan kewajiban rukun Islam yang kelima tersebut yakni menunaikan ibadah haji ke Baitullah.
Pada tahun 2019 ini, jama’ah haji asal Kabupaten Lamandau, berjumlah sebanyak 27 orang, yang tergabung dalam kloter 15 bersama dengan jama’ah haji dari Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Seruyan, dan Kabupaten Pulang Pisau.
“Saya berpesan kepada seluruh calon jama’ah haji asal Kabupaten Lamandau, agar dapat mengurangi penggunaan HP untuk berfoto maupun selfi karena di beberapa tempat sudah ada larangan untuk menggunakan kamera. Apabila nantinya para jama’ah haji menemukan barang orang lain yang jatuh, agar bisa diserahkan kepada petugas yang ada, mengingat saat ini di berbagai tempat telah terpasang CCTV,” bebernya.
Kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kabupaten Lamandau, yang nantinya akan mengantar sekaligus mendampingi jama’ah calon haji untuk dapat membantu para jama’ah terutama yang sudah tua hingga sampai asrama haji Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan.
Seluruh jama’ah haji kloter 15 diharapkan sudah masuk asrama haji Banjarmasin. Setelah itu nantinya akan dilaksanakan pemeriksaan kesehatan, barang bawaan, pembagian Living Cost, dan juga rekam Biometrik. Dikarenakan ada 6 orang calon jama’ah haji asal Kabupaten Lamandau yang masih belum melakukan rekam Biometrik.
“Mari kita secara bersama-sama untuk selalu mendoakan agar para jama’ah haji asal Kabupaten Lamandau, selalu dalam keadaan sehat wal’afiat selama di Arab Saudi, dan selalu diberikan petunjuk dari Allah SWT, sehingga dapat menjalankan ibadah hajinya dengan sempurna agar dapat menjadi haji yang mabrur. Dan pulang kembali ke tanah air dengan selamat hingga berkumpul kembali bersama keluarga,” demikian Hendra. (Dayak News/Fuad/BBU).