Kasongan, (Dayak News.com) – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mengalami peningkatan di Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan. Rumah Sakit Pratama Tumbang Samba dikabarkan setiap hari menerima lonjakan pasien. Bahkan, satu orang warga diinformasikan meninggal dunia.
Direktur Rumah Sakit Pratama Tumbang Samba dr. Adi Suciatma membenarkan jika telah terjadi lonjakan pasien kasus DBD. Namun kapasitas rumah sakit masih mampu menampung semua pasien dan belum over kapasitas.
“Kondisi rumah sakit masih belum over, cuma biasanya sebelum wabah paling banyak 15 pasien harian. Tapi, saat ini pasien mencapai 30 orang per hari,” sebutnya, Selasa, (28/11/2023).
Ia membenarkan adanya satu orang Warga Kecamatan Katingan Tengah meninggal dunia. Namun, menurut dia pasien tersebut masih belum tertangani petugas medis.
“Kalau yang meninggal itu kejadiannya di rumah atau belum mendapat perawatan,” jelasnya.
Terpisah, Camat Katingan Tengah, Purwoko membenarkan jika wilayahnya kini menghadapi pandemi DBD. Namun, ia membantah ada pasien yang meninggal dunia.
“Informasi dari Kepala Puskesmas Tumbang Samba belum ada yang wafat,” ujarnya.
Disampaikannya, berbagai cara telah dilaksanakan guna memutus mata rantai kembang biak nyamuk berbahaya itu. Diantaranya dengan melakukan fogging massal dan memberi himbauan kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami berharap masyarakat selalu waspada dan menjaga kebersihan lingkungan,” himbaunya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan, Glorikus yang coba dikonfirmasi sehubungan hal itu, belum membalas konfirmasi media ini yang dikirim lewat chat what’s up.
Data terhimpun, beberapa pasien yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Pratama Tumbang Samba dalam kondisi kritis karena lalai untuk mendapat pengobatan. Sebagian pasien merupakan warga yang tak bedomisili di Kota setempat, namun di desa-desa tersebar di Kecamatan Katingan Tengah. (Dan)
