Sampit (Dayak News) – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit kembali melaksanakan kegiatan pembinaan keagamaan untuk seluruh Warga Binaannya. Pada Kamis, 12 Desember 2024, Pelaksanaan pengajian rutin diadakan di blok hunian perempuan atau tepatnya di Blok W dan diikuti dengan penuh khusyuk oleh Warga Binaan Wanita.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh petugas dari Kementerian Agama Kabupaten Kotim, yang menyampaikan ilmu agama dan meningkatkan kedekatan spiritual kepada sang Pencipta.
Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan Warga Binaan perempuan dalam membaca Al-Qur’an dengan lancar dan benar.
Gandung, selaku pembimbing I kegiatan keagamaan di Lapas Sampit, menyampaikan bahwa Kegiatan ini memiliki banyak manfaat, di antaranya menjadi ladang pahala dan berkah, pemberi syafaat di hari kiamat, serta memberikan kenikmatan bagi orangtua di akhirat.
Selain itu, pengajian ini juga berfungsi sebagai penyembuh penyakit hati dan jasmani, serta selamat di dunia dan akhirat, dimana Kata-kata ini menggugah semangat Warga Binaan untuk lebih mendalami agama dan meningkatkan keimanan mereka.
Pengajian rutin ini bukan hanya sebagai sarana memperdalam agama, tetapi juga untuk mempererat rasa persaudaraan antar warga binaan, tanpa memandang perbedaan.
“Kami belajar bersama, saling menguatkan, dan menjalin hubungan persaudaraan di bawah naungan agama. Perbedaan tak lagi jadi halangan, karena di sini kami satu dalam iman,” ujar salah satu Warga Binaan Wanita.
Kalapas Kelas IIB Sampit, Meldy Putera pun berharap Dengan kegiatan ini, diharapkan bisa menumbuhkan rasa kebersamaan dan ketaqwaan yang lebih mendalam di kalangan warga binaan.
Kegiatan pengajian berjalan dengan lancar dan aman, menciptakan suasana yang penuh kedamaian dan keikhlasan. Di samping pembelajaran agama, kegiatan ini juga berperan penting dalam pembinaan kepribadian Warga Binaan, menjadikan mereka lebih siap dan terarah dalam menjalani kehidupan, baik di dalam maupun di luar Lapas. (Ist/AJn)
