Lampu Jalan Mati, Masyarakat Was-Was

oleh -
Lampu Jalan Mati, Masyarakat Was-Was 3
Keadaan jalan menuju Tatas Rt.26 Kelurahan Baru Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat saat malam hari yang minim penerangan lampu jalan.

Pangkalan Bun (Dayak News) – Minimnya penerangan jalan umum di sebagian besar jalan-jalan yang ada di Pangkalan Bun, membuat masyarakat harus berhati-hati dalam mengendarai kendaraan baik roda dua maupun roda empat, terlebih bahaya tindak kejahatan yang mengancam para penguna jalan.

Keadaan lampu penerangan jalan umum yang mati ini telah berlangsung lama dan belum sepenuhnya dilakukan perbaikan oleh Pemerintah Daerah Kotawaringin Barat. Keadaan penerangan jalan yang tidak memadai sering membuat terjadinya kecelakan dan tindak kejahatan yang sangat meresahkan masyarakat.

Lampu Jalan Mati, Masyarakat Was-Was 4

Salah satu warga yang mendiami daerah Tatas Rt.26 Kelurahan Baru, Yono menyatakan, keberadaan lampu penerangan jalan umum sangatlah diharapkan oleh masyarakat, diharapkan pemerintah daerah dapat segera melakukan perbaikan dan masyarakat tidak lagi harus berjalan dalam kegelapan.

“Sudah lama lampu jalan tidak hidup, dulu pernah hidup tapi cuma sebentar, setelah itu, hingga saat ini tidak pernah hidup lagi,” ucap Yono.

Saat dikonfirmasi via whatsapp, Kepala Dinas Perhubungan Kotawaringin Barat, Amir Hadi menyatakan, terdapat 2.998 PJU di kobar dan pihaknya ditahun 2022 telah memperbaiki 387 titik PJU serta ditahun 2023 sebanyak 562 titik PJU yang mati dengan kondisi sebagian besar mengalami kerusakan.

Lampu Jalan Mati, Masyarakat Was-Was 5
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kotawaringin Barat, Amir Hadi

“Untuk upaya perbaikan 562 titik PJU ditahun 2023 tersebar di dalam kota Pangkalan Bun dan Kumai yang menghabiskan Anggaran APBD kurang lebih sebesar 3 Milyar,” kata Amir Hadi.

Selanjutnya, Amir Hadi menyampaikan “Pemkab Kobar melalui Dinas Perhubungan di tahun 2024 akan menghidupkan lampu yang mati sebanyak 512 titik yang tersebar di semua kecamatan,” jelas Amir Hadi.

Sementara itu, saya ditanya apakah lampu penerangan jalan umum yang akan dihidupkan di tahun 2024 termasuk di dalam kota Pangkalan Bun sekitar Bundaran Tudung Saji dan jalan menuju Tatas, Amir Hadi menyiakan dan memprioritaskan menghidupkan lampu-lampu jalan menuju ke pemukiman di Pangkalan Bun agar masyarakat dapat beraktifitas dengan perasaan aman. (YPN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.