SPANYOL SUDAH KUNO MAIN TIKI TAKA

oleh -
oleh
SPANYOL SUDAH KUNO MAIN TIKI TAKA 1

Palangka Raya (Dayak News) Hasil yang dituai Tim Matador Spanyol dari dua kali laga kontra Swedia dan Polandia tidak menunjukkan sebagai tim kandidat juara.

Materi pemain muda 80 persen dari skuad yang dibawa pelatih Luiz Enrique itu hanya seperti bermain bola saat latihan. Melakukan passing demi passing tanpa terobosan mendekati gawang lawannya. Akhirnya permainan menjadi membosankan. Sepakbola itu bertujuan untuk membobol gawang bukan hanya menguasai bola 70 persen seperti itu.

Sepakbola Tiki Taka Spanyol yang membawa tim ini mendominasi turnamen Eropa dan Dunia satu dekade lalu sudah dianggap basi dan tidak sesuai dengan filosofi sepakbola menyerang.

Spanyol hanya imbang 0-0 menghadapi Swedia dan 1-1 menghadapi Polandia semalam. Sangat tidak kreatif.

Spanyol masih harus berhadapan dengan Slowakia di partai terakhir grup E untuk menentukan ia bisa lolos grup atau tidak. Berdasarkan pengalaman, jika dalam laga itu pun Spanyol imbang dengan Slowakia maka tim Matador kemungkinan tidak akan lolos menjadi empat urutan ketiga terbaik.

Sangat sulit sebuah tim “raja seri” untuk lolos dari grup di mana selain selisih gol dan poin akan ditentukan pula dengan agresifitas seperti Euro 2020 ini.

Hal yang justru membanggakan adalah lebih baik main sepakbola menyerang meskipun harus kebobolan pula. Sepakbola adalah permainan tim dan taktik untuk memanfaatkan waktu 90 menit lebih agar gol memasukkan lebih banyak dari gol kemasukan. (CPS)

BACA JUGA :  JERMAN TELAH SIAPKAN LIMA EKSEKUTOR ADU PENALTI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.