Kasongan (Dayak News) – Ada saran menarik yang ditawarkan Anggota DPRD Kabupaten Kabupaten Katingan sebagai upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Salah satunya dikemukakan, M. Fahrudin kepada dayaknews com, Jum’at (2/12 2022). Dimana memasuki kwartal keempat, berdasar laporan Badan Pengelola Keuangan dan Asset Daerah realisasi PAD hanya mencapai 50 persen lebih.
M. Fahrudin mengatakan, bilamana Pemerintah Kabupaten Katingan ingin menaikan PAD, harus berani berinvestasi. Perusahaan daerah, kata dia bisa membuat bisnis yang menguntungkan lewat pengembangan usaha. Peluang yang ada di Kabupaten Katingan juga menjanjikan.
“Seumpama pemasaran hasil pertanian di Kecamatan Katingan Kuala,” ungkapnya.
Berinvestasi disektor itu, setidaknya memberi dua keuntungan bagi pemerintah. Dari selisih penjualan akan diperoleh keuntungan untuk meningkatkan PAD, sementara petani terbantu guna memulihkan harga beras yang anjlok ketika panen raya.
“Tergantung pilihan bisnis yang ditentukan pemerintah,” sebutnya.
Legislator PKB ini menilai, perusahaan daerah selama ini terkesan pasif dan bertahan seadanya. Padahal iklim investasi di Kabupaten Katingan sangat kondusif. Apalagi ditambah dengan adanya dukungan pihak perbankan.
Disisi lain, mantan jurnalis ini berharap investasi pemerintah juga dilakukan untuk pembelian peralatan elektronik on line terintegrasi untuk pungutan terhadap pajak restoran. Sistem pungutan secara manual yang dilakukan selama ini dinilai kurang efektif.
“Tidak menggambarkan kondisi transaksi aktual,” ucapnya. (Dan)