Kuala Kurun, 21/10/2020 (Dayak News). Sekretaris Daerah (Sekda) Gunung Mas ( Gumas) Yansiterson resmi membuka kegiatan launching inovasi konvergensi percepatan penanggulangan stunting Kabupaten Gumas “Mekar Beranting” melalui karungut berantas stunting yang dilaksanakan di aula lantai satu Kantor Bupati Gunung Mas, Senin (19/10/2020).
Yansiterson mengatakan, stunting merupakan salah satu istilah asing yang banyak tidak diketahui oleh masyarakat dengan adanya “Mekar Beranting” nantinya akan difamilyarkan lewat karungut sebagai salah satu cara untuk mensosialisasikan aksi aksi konvergensi kepada lapisan masyarakat yang ada di desa maupun di kota.
Dalam paparannya bahwa pemerintah Daerah Kabupaten Gumas sangat bersyukur dan berbangga karena Kabupaten Gumas ditunjuk sebagai perwakilan Kalimantan Tengah dalam workshop yang akan dilaksanakan di Denpasar Bali pada bulan November 2020, selain itu juga pemerintah daerah sudah menyiapkan video dokumenter yang diminta oleh tim dari pemerintah pusat dan sudah dikonsultasikan dengan pihak provinsi terkait karya inovasi stunting serta sudah dikirim ke Tim pemerintah pusat, ucap yansiterson.
Inovasi ini terkait tentang penanganan stunting di Kabupaten Gumas, dimana sejak tahun 2020 kita ditetapkan sebagai salah satu lokus penanganan stunting, karena angka stunting di Gumas cukup besar diatas 38 persen.
“Pemerintah Daerah sangat mengapresiasi penurunan angka stunting yang sangat cepat, karena ditahun 2019 angka stunting berkisar 32 persen dan pada tahun 2020 ini, angka stunting menjadi 22 persen dan ini diperoleh dari data data yang di input dari dinas kesehatan, puskesmas dan jaringannya, dan ini merupakan hasil kerjasama dan kolaborasi kita bersama” tutupnya.(Pr/AI/BBU).