Palangka Raya, 17/6/2020 (Dayak News). Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Habib Said Ismail menyatakan, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) harus mampu membina wartawan yang mampu mengangkat karya jurnalistiknya tentang kebenaran.
Hal itu diharapkan orang nomor dua di Provinsi Kalteng, Habib Ismail Yahya di ruang kerjanya di Palangka Raya, Rabu (17/6/2020) saat menerima audiensi pengurus SMSI Kalteng dipimpin langsung oleh Ketuanya H.Sutransyah dan didampingi Ketua Dewan Penasehat Drs.Barthel B Usin.
Wagub Said Ismail mengharapkan, agar menjaga roh jurnalis Indonesia sebagai pilar pembanginan. ” Jangan sibuk dengan pemberitaan yang sekedar menyuarai kepentingan tertentu, sehingga hilang kebenaran sesungguhnya yang diinformasikan. Kalau sudah demikian jangan heran kalau karya jurnalistik itu menjadi tidak dipercaya dan ditinggali oleh masyarakat dalam era terbuka saat ini.
Dikatakan, satu hal juga jangan dianggap enteng dalam karya jurnalistik untuk menjaga Idependensi dengan selalu mengkat karya yang diungkapkan berdasarkan fakta.
Pungsi pers dalam membentuk opini publik sangat besar.Sehuhugan hal itu beberapa prinsif yang sudah dibeberkan itu sangat perlu menjadi perhatian, ulang Wagub Kalteng yang lebih banyak fungsinya dalam hal pemhawasan ini.
Dia menambahkan, setiap karya jurnalistik berupa berita maupun future sangat bagus jika mengandung nilai mengedukasi. Bagi lembaga pers yang dapat dipercaya akan banyak dijadikan oleh banyak pihak sebagai mitra kerja.
Menurut Habib Said Ismail, perlu dipertajamkan juga oleh wartawan dan sangat diharapkan SMSI mampu menyajikan berbagai profail tokoh dan pemimpin yang benar-benar dapat dipercaya. Tapi kembali lagi harus jangan lepas dari fakta dan kebenaran.
Dalam kesempatan itu Ketua SMSI Kalteng H.Sutransyah menjelaskan, kini keberadaan SMSI sudah secara syah sebagai lembaga pers yang telah diperifikasi oleh Dewan Pers.
Keberadaan SMSI ini yang mengayomi perusahaan media siber atau media online sangat besar perannya nanti membantu dewan pers memferivikasi media pers online yang kini banyak disukai.
Selain itu dalam menjaga kehidupan media yang memberi makan banyak wartawan juga tugas besar yang selalu digumuli oleh SMSI. (PR/BBU).
