Larang Media Masuk Area Pabrik, PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk Sebut Air di Saluran Pembuangan “Air Laundry”

oleh -
oleh
Larang Media Masuk Area Pabrik, PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk Sebut Air di Saluran Pembuangan "Air Laundry" 3
Pemeriksaan parit buangan limbah PT. Jafpa Comfeed Indonesia Tbk Unit Pangkalan Banteng oleh Dinas Lingkungan Hidup Kotawaringin Barat.

Pangkalan Bun (Dayak News)– Menindaklanjuti pemberitaan Media Dayak News terkait adanya dugaan pembuangan limbah pabrik PT. Jafpa Comfeed Indonesia Tbk Unit Pangkalan Banteng yang dialirkan ke Sungai Hijau melalui parit galian sepanjang 100 Meter lebih, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotawaringin Barat melakukan pengecekan langsung ke lokasi yang terletak di Desa Sungai Hijau, Kecamatan Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat, Selasa (17/09/2024).

Para awak media yang ingin melihat tempat pengolahan limbah PT. Jafpa Comfeed Indonesia serta meliput secara langsung proses pengecekan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kobar tidak diperbolehkan untuk masuk ke area pabrik oleh petugas keamanan.

Larang Media Masuk Area Pabrik, PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk Sebut Air di Saluran Pembuangan "Air Laundry" 4

“Kami tidak diperbolehkan masuk oleh security PT. Jafpa dan hanya petugas dari Dinas Lingkungan Hidup yang diperbolehkan masuk,” ujar Sofyan salah satu awak media yang ikut meliput di lokasi.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kotawaringin Barat, Fitriyana, S.T. melalui Kepala Bidang Penataan dan Penaatan Lingkungan Hidup, Bambang, TS, S.T. yang memimpin pengecekan langsung ke PT. Jafpa Comfeed Indonesia Tbk menyatakan telah mengambil sampel air di saluran pembuangan PT. Jafpa Comfeed Indonesia.

Larang Media Masuk Area Pabrik, PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk Sebut Air di Saluran Pembuangan "Air Laundry" 5
Pembuangan air limbah PT. Jafpa Comfeed Indonesia Tbk Unit Pangkalan Banteng yang dinyatakan sebagai pembuangan “air laundry”.

“Kami telah mengambil sampel air di saluran pembuangan dan menurut pengakuan PT. Jafpa, air di saluran tersebut merupakan air laundry pakaian karyawan yang memang dialirkan ke saluran pembuangan itu,” jelasnya.

“Tetapi kami berharap awak media dapat bersabar hingga menunggu hasil laboratorium dari sampel air itu keluar,” tambah Bambang.

Saat dikonfirmasi melalui pesan whatsaap, saat ditanya terkait mekanisme pengolahan limbah terkhusus untuk pabrik pengolahan makanan frozen food, Kabid Penataan dan Penaatan Lingkungan Hidup Kotawaringin Barat, Bambang TS, S.T. tidak menjawab dan hanya mengharapkan awak media menunggu hasil uji laboratorium sampel air tersebut yang akan diketahui dalam waktu kurang lebih 2 (dua) mingguan. (YPN).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.