GUBSU TANAM POHON KEMIRI TOBA BERSAMA PRESIDEN DI KAWASAN TITIK NOL IKN NUSANTARA

oleh -
oleh
GUBSU TANAM POHON KEMIRI TOBA BERSAMA PRESIDEN DI KAWASAN TITIK NOL IKN NUSANTARA 1
Presiden Jokowi melakukan penyatuan tanah dan air di kawasan Titik Nol IKN Nusantara.

Medan (Dayak News) — Selain menyerahkan air dan tanah Deli dari Sumatra Utara untuk dimasukkan ke dalam Kendi Nusantara, Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi juga menanam pohon kemiri toba, bersama Presiden Joko Widodo di kawasan Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), Senin (14/3/2022).

Prosesi penyatuan air dan tanah kepada Kendi Nusantara, serta penanaman berbagai jenis pohon dari seluruh provinsi di Indonesia di kawasan Titik Nol IKN Nusantara tersebut juga diikuti semua gubernur se-Indonesia.

Dilansir dari Info Sumut, pohon kemiri toba yang ditanam Gubsu merupakan salah satu komoditas unggulan Kabupaten Toba. Selain dikenal memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh, kemiri toba juga memiliki nilai ekonomi tinggi. Bahkan kemiri toba juga menjadi salah satu komoditas rempah yang diekspor Indonesia ke berbagai negara di dunia.

“Kemiri toba yang ditanam di kawasan Titik Nol IKN Nusantara ini merupakan salah satu komoditas unggulan Kabupaten Toba di Sumatra Utara. Selain dikenal memiliki banyak khasiat untuk kesehatan tubuh, tanaman ini juga bernilai ekonomi tinggi,” kata Gubsu.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi gubernur pertama yang menyerahkan tanah dan air dari Jakarta untuk IKN, dan diakhiri Gubernur Isran Noor, yang membawa tanah dan air dari Kalimantan Timur, dengan harapan dukungan dari kepala daerah se-Indonesia tersebut dapat menjadi modal besar dalam menyukseskan pembangunan IKN Nusantara.

Sebelumnya, prosesi penyatuan tanah dan air Nusantara yang dipimpin Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo berlangsung khidmat. Para gubernur atau yang mewakili dari 34 provinsi kemudian menyerahkan tanah dan air yang dibawa dari masing-masing daerah kepada Presiden Jokowi, termasuk Gubernur Sumut Edy Rahmayadi yang membawa air dan tanah Deli.

BACA JUGA :  Senam Warga Binaan Lansia Rutan Kelas I Medan

Selanjutnya, Kepala Negara menyatukannya di dalam sebuah wadah berwarna emas, bejana Nusantara. Uniknya, dari prosesi ini adalah tanah dan air dari tiap daerah dibawa dengan menggunakan wadah yang menjadi ciri khas daerah masing-masing. Hal ini juga melambangkan kekayaan budaya Indonesia sebagai sebuah negara besar sekaligus simbolisasi bahwa IKN akan menjadi kota bagi semua.(BA/Den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.