Palangka Raya (Dayak News) – Kenaikan harga gas elpiji ukuran 3 Kg atau yang lebih dikenal sebagai gas tabung semangka, menyumbang inflasi gabungan di Kalteng bulan Januari 2022.
Demikian antara lain perkembangan Indeks Harga Konsumen atau laju inflasi dalam Berita Resmi Statistik (BRS) Rabu (2/2) yang disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalteng, Eko Marsoro, secara daring.

Kenaikan harga gas ini di Palangka Raya, menyumbang sebesar 0,14 persen dari inflasi Januari 0,62 persen. Sedangkan di Sampit, kenaikan serupa menyumbang sebesar 0,12 persen dari inflasi Januari 0,58 persen.

Inflasi gabungan Januari 2022 kedua kota di Kalteng adalah menurut catatan BPS Kalteng, 0,61 persen.
Selain kenaikan harga gas elpiji, penyebab inflasi lainnya di Sampit adalah daging ayam ras, rokok filter, telur ayam ras, dan minyak goreng.

Sedangkan di Palangka Raya, kontributor inflasi lainnya selain harga gas elpiji adalah beras, minyak goreng, kue basah dan ikan baung. (CPS)