Palangka Raya (Dayak News) – Nasib Naas dialami Pengendara Sepeda Motir Bernama Richa Nadyae (21) Warga Jalan Tampung Penyang dan Raden Dwigar Wahyuhadi (36) warga Jalan G.obos IX yang harus tewas mengenaskan di Jalur tengkorak Jalan Ir. Soekarno Perbatasan Jalan G.obos XI arah menuju Perkantoran Pemko Palangka Raya, Rabu (30/11) Pagi.
Tewasnya dua orang pengendara sepeda Motor yakni Korban Richa Nadyae yang menggunakan Sepeda Motor Honda Vario KH 6354 YP dan korban Raden Dwigar yang menggunakan Sepeda Motor Honda Vario KH 6283 TM ini setelah menghantam batang Pohon yang tumbang dan melintang ditengah jalan dilokasi kejadian.
Juandra (39) warga sekitar lokasi kejadian menyebutkan bahwa Pohon tumbang sekitar pukul 01.30 WIB dinihari dimana saat itu cuaca sedang hujan rintik disertai angin yang cukup kencang karena tidak ada peralatan yang memadai beberapa warga hanya bisa berputar arah dan beberapa warga ada juga yang menelpon kebagian dinas terkait di call centernya namun nomor tidak bisa dihubungi.
“Saya kaget dibangunkan istri katanya pohon tumbang makan korban ada 2 orang pemotor yang tewas, dan saya buru-buru ke lokasi dan melihat korban sudah tersungkur dilokasi kejadian dengan banyak darah berhamburan kemungkinan menghantam batang pohon itu mas.” Terang Juandra.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Palangka Raya, Kompol Feriza Lubis melalui Kanit Gakkum Iptu Eko Nurhanto yang dibincangi awak media diruang kerjanya mengungkapkan bahwa kecelakaan yang terjadi diruas Jalan G.obos XI tersebut melibatkan dua orang pengendara sepeda motor dengan pohon yang tumbang berdiameter cukup besar yang melintang ditengah jalan.
“Dari hasil Olah TKP Sementara dilokasi Kejadian, Kecelakaan terjadi sekitar Pukul 04.00 WIB dimana saat itu kedua korban tidak melihat adanya pohon tumbang karena minimnya penerangan di lokasi Jalan Tembus lingkar Dalam tersebut,” jelas Eko.
Diurainya kembali, kedua korban ini awal mulanya meluncur dari jalan Ir. Soekarno melintas ke jalan G.obos XI untuk keluar Ke Jalan G.obos Induk, Karena minimnya penerangan karena tidak adanya lampu jalan disekitar Lokasi kedua pengendara naas ini menghantam Batang Pohon yang melintang di tengah jalan hingga akhirnya kedua terluka parah pada bagian kepala yang diduga menghantam batang pohon dan langsung tewas seketika dilokasi kejadian.
“Tadi setelah dilakukan olah TKP dilokasi kejadian oleh anggota unit lakalantas, Jasad kedua korban langsung dievakuasi oleh Tim Relawan menuju Ruang Kamboja RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya untuk dilakukan Visum et repertum.” Kata Ipda Eko, Rabu (30/11) siang.
Kasus Kecelakaan yang diakibatkan adanya faktor alam tersebut telah dilaporkan Kepolisian ke Forum Lalu lintas Provinsi Kalimantan Tengah dan tingkat kota Palangka Raya agar bisa segera diatensi dan jadi pemikiran bersama agar kejadian serupa tidak terulang kembali. (AJn)
