Palangka Raya (Dayak News) – Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Andjar Hari Purnomo mengatakan bahwa stok vaksin Covid-19 di kota Palangka Raya saat ini mengalami kekosongan atau habis.
Berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan jelas dia, maka Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya saat ini diminta untuk menunggu dropping stok vaksin Covid-19 dari Kemenkes.
“Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya saat ini tengah menunggu dropping vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan RI,” ungkapnya.
Adapun untuk capaian vaksin Covid-19 di Kota Palangka Raya itu sendiri lanjut Andjar, baik dosis satu dan dua, telah melampaui 100 persen. Secara rinci berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, untuk dosis satu sudah sebanyak 265.263 orang atau 118,73 persen.
Sedangkan dosis kedua, sudah sebanyak 228.838 orang atau 102,43 persen dan dosis ketiga sebanyak 92.429 orang atau 41,73 persen.
Sementara itu tambah Andjar, untuk data kasus Covid-19 di Kota Palangka Raya berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya per Oktober 2022, maka saat ini sudah tercatat 18.829 kasus.
Sedangkan pasien yang dirawat akibat Covid-19 ada sebanyak 13 orang. Berikutnya untuk kasus pasien yang sembuh sebanyak 18.259, serta pasien yang meninggal karena Covid-19 ada sebanyak 557 orang.
Melalui Kesempatan ini, Andjar terus berpesan agar tetap memperhatikan Protokol Kesehatan pada pribadi masing-masing, Karena Pandemi Covid-19 masih belum bisa dinyatakan sebagai Endemi.
“Buat masyarakat yang belum menerima Vaksin 1 dan Vaksin 2 serta Vaksin Booster harap bersabar, Kita mengusahakan agar secepatnya vaksin bisa kita terima dan kegiatan vaksinasi bisa berlanjut kembali, nanti akan kita umumkan jika vaksin telah tiba.” Pungkasnya. (AJn)