Pulang Pisau, 13/7/2020 (Dayak News). Sepasang suami isteri (pasturi) menjadi korban terkonfirmasi virus corona atau civid -19 di Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalimantan Tengah (Kalteng).
Pasturi dinyatakan positif setelah keluar hasil Sweb. Sempat dirawat di rumah sakit umum dr.Doris Palangka Raya. Suaminya meninggal dan istrinya masih dilakukan isolasi.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona untuk Kabupaten Pulpis, dr. Muliyanto Budirahardjo membenarkan saat dikonfirmasi awak media, Minggu siang(12/7/2020).
Menurut Muliyanto, Pasien yang semula berstatus PDP dan baru dirawat selama 1 hari di Ruang Isolasi Penanganan Virus Corona RSUD dr. Doris Sylvanus meninggal dunia Pada Sabtu (11/7/2020) sekitar pukul 23.45 WIB dan dari Hasil swab yang diperoleh menunjukan status positif dari korban.
“Setelah hasil swabnya keluar waktu perawatan diruang isolasi menunjukkan positif, tak berselang lama langsung mengalami sesak nafas dan meninggal dunia padahal sebelumnya tidak ada penyakit bawaan,” tutur Muliyanto.
Saat ini, korban sudah dimakamkan sesuai protokol Kesehatan dan Protokol Pengamanan Jenazah Covid-19 yaitu dimakamkan di Kota Palangka Raya meskipun sempat adanya penolakan kecil dari pihak keluarga karena ingin dibawa ke kota kelahirannya di Kabupaten Kuala Kapuas, namun setelah dijelaskan akhirnya bisa diterima oleh pihak keluarga.
Sementara itu, hingga berita ini dimuat pihak medis masih terus melakukan Tresing terhadap siapa saja yang pernah kontak fisik dengan pasutri tersebut, dan kejadian ini menambah daftar kematian oleh Virus corona di Pulpis menjadi 2 orang dengan kasus positif sebanyak 22 orang dengan rincian 15 orang dinyatakan sembuh, 5 orang masih dirawat, dan 2 orang meninggal dunia. (AJN/Den).
