Palangka Raya, Dayak News.
Gubernur Kalimantan Tengah ( Kalteng) H.Sugianto Sabran melalui staf Ahli Gubernur Yuel Tanggara mengemukakan hutan selama ini dimanfaatkan secara maksimal, tetapi kurang bertanggunggungjawab. Akibatnya hutan rusak dan pemicu berbagai bencana.
Karena itu ke depannya hutan meski dimanfaatkan maksimal tetapi harus diiringi dengan pelestariannya, agar fungsi hutan tetap terjaga dan terpelihara perlu didukung insan kehutanan, paparnya pada pertemuan Ikatan Keluarga Alumni-Selolah Kehutanan Menengah Atas, Jum’at (20/4/2018) malam.
Dikatakan Alumi SKMA diharapkan berperan ikut beri sumbangan pemikiran dan berbuat nyata dalam menjaga hutan di tanah air, terlebih di pulau Kalimantan hutannya masih luas dan memerlukan perhatian.
Kenyataan selama ini hutan telah banyak dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan sesaat, dan tak bertanggungjawab harus diubah agar ke depan harus memperhatikan prinsif-prinsif pelestarian kawasan dan fungsi hutan itu sendiri, agar lebih baik lagi pintanya.
Diharapkan melalui pertemuan IKA-SKMA malam ini, selain wahana silaturahmi dan.menjalin kekeluargaaan alumni SKMA bisa membawa organisasi lebih hebat dalam berkarya, berinovasi dan mengabdikan dirinya bagi kehutanan Indonesia kembali berjaya seperti masa lalu untuk mencapai kemakmuran bangsa, imbuh Yuel Tanggara.
Pada acara yang di hadiri Anggota DPR-RI asal Pemilihan Kalteng DR.Rahmad Nasution Hamka di Hotel Luwansa itu, Ketua Panitia Penyelenggara Ir.Agus S mengungkapkan kegiatan tersebut sekaligus melaksanakan Rapat Kerja Nasional IKA-SKMA se tanah air untuk persiapan Musyawarah Nasional yang akan dilaksanakan di Papua beberapa bulan ke depan.(Dayak News /YRY/BBU).
