KUTAI BARAT, 4/10/2020 ( DAYAK NEWS ). Kebakaran hutan dan lahan kembali terjadi di kabupaten Kutai Barat (Kubar). Personil satgas karhutla BPBD Kubar dan Damkarhutla KPHP berjibaku untuk memadamkan api yang membakar hutan dan lahan di sekitar kawasan Kampung Muara Bunyut, Kecamatan Melak serta dalam wilayah Kampung Mendung, Kecamatan Muara Pahu.
Tim karhutla tersebut bekerja keras semalaman penuh untuk bisa memadamkan api yang diketahui terjadi sejak pukul 17.00 pada Sabtu (3/10) kemarin. Dan api baru berhasil dipadamkan pada Minggu (4/10) dini hari sekitar pukul 03.00 wita.
“Lokasi kebakaran awal diperkirakan berada di eks Gapatar atau Camp Mentari, memang sangat sulit untuk ditempuh serta dijangkau oleh kendaraan pemadam dari BPBD kubar dan KPHP. Ini terjadi pada malam hari menyebabkan upaya pemadaman membutuhkan waktu yang lama”.
“Luasan lahan yang terbakar masih belum bisa dipastikan dan menurut informasi yang didapat awak media, luas karhutla tersebut mencapai hingga 200 hektare”.

“Semalaman tim berupaya memadamkan api. Karena akses untuk masuk ke lokasi kebakaran juga cukup sulit dan terjadi pada malam hari oleh karenanya cukup lama tim baru bisa memadamkan. Untuk luas lahan yang terbakar belum bisa dilaporkan secara pasti,” kata Koordinator Pusdalops BPBD Kubar, Erwin saat dihubungi Minggu (4/10).
Ditambahkan oleh Personil karhutla BPBD Kubar, Daud Budiman yang turun langsung dilokasi kejadian. Beberapa unit mobil yang ada di BPBD Kubar pun langsung dikerahkan menuju lokasi kebakaran tersebut, ungkapnya.
“7 unit mobil pemadam, 5 unit mobil dari KPHP, 2 mobil perusahaan dan juga dibantu anggota dari Manggala Agni serta masyarakat setempat dalam upaya pemadaman api,” tambah Daud.
Semua tim telah bekerja sama untuk bisa memadamkan api, akhirnya usaha kami baru bisa berhasil pada Minggu (4/10) dini hari.
“Meskipun api sudah padam, tetap ada petugas yang bertugas memantau di lokasi. Untuk memastikan tidak adanya karhutla susulan karena beberapa bara api yang mungkin masih belum padam seluruhnya,” pungkasnya (JHY/BBU)