TETUA ADAT DOAKAN UNTUK BEN BRAHIM LEWAT RITUAL ADAT NGARUNYA

oleh -
oleh
TETUA ADAT DOAKAN UNTUK BEN BRAHIM LEWAT RITUAL ADAT NGARUNYA 1

KUALA KAPUAS, 21/3/19 (Dayak News). Ritual adat dayak Balian Ngarunya merupakan permohonan kepada Ranying Hatala Langit, berupa doa yang dipanjatkan oleh tetua adat, menjadi salah satu rangkaian peringatan Hari Jadi Kota Kuala Kapuas ke 213 dan HUT Pemkab Kapuas ke 68 tahun ini.

Ritual ini bertujuan agar pemimpin daerah dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan arif dan bijaksana sehingga masyarakat dapat hidup makmur sejahtera tersebut, berlangsung di depan rumah jabatan Bupati Kapuas, Kamis (21/3/2019) siang.
Setelah diadakan kedua ritual tersebut, Bupati beserta tamu undangan melakukan pemotongan tumpeng atau yang biasa disebut Panginan Sukup Simpan yang merupakan makanan khas daerah suku dayak.
Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat usai melaksanakan ritual adat Ngarunya, ketika ditemui awak media ia mengatakan kegiatan dalam ritual adat balian itu adalah bertujuan untuk mendoakan para tamu undangan atau para pejabat agar dapat melakukan tugasnya dengan baik, diberikan kesehatan dan jabatan yang tinggi.
Ia berharap kedua ritual tersebut dapat terus dilestarikan dan menjadi salah satu menarik perhatian para wisatawan. “Dengan diselenggarakannya Hari Jadi Kota Kuala Kapuas dapat memotivasi masyarakat untuk bersatu padu membangun Kapuas, bergandengan tangan menuju Kabupaten Kapuas yang maju dan masyarakat rukun Tuntang Tau Hapakat Huma Betang,” tuturnya. (Dayak News/nd/BBU).

BACA JUGA :  KAPUAS RAIH PENGHARGAAN STAN TERBAIK II DI KALTENG TRADE EXPO 2020

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.