MAMI MAMPU LEWATI MASA SULIT DAN KELUAR LEBIH TANGGUH

oleh -
oleh
MAMI MAMPU LEWATI MASA SULIT DAN KELUAR LEBIH TANGGUH 1

Jakarta, (Dayak News)– Dalam perjalanannya selama 25 tahun, Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) mampu melewati berbagai tantangan.

Tantangan tersebut seperti krisis keuangan Asia di tahun 1997, krisis keuangan global pada 2007-2008, dan krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19.

“Kami sangat bersyukur dapat melewati masa-masa sulit tersebut dengan baik dan keluar dalam keadaan lebih tangguh berkat kepercayaan para investor institusi dan ritel,” kata Afifa, Presiden Director MAMI saat menjadi narasumber pada Webinar melalui zoom di Jakarta, Selasa 31/8/2021.

Dalam kegiatan bertopik “25 Tahun Kiprah MAMI di Industri Reksana Indonesia” menampil juga narasumber Justitia Tripurwasani-Director Chief Legal Risk and Compliance Officer MAMI serta Ezra Nazula-Director &Chief Investment Officer, Fixed Income MAMI.

Afifa mengapresiasu atas dukungan para mitra distribusi reksa dana MAMI, serta kerja keras dan dedikasi penuh seluruh rekan kerja di MAMI.

Menyinggung tentang pertumbuhan,. dia mengakui di tengah hantaman krisis kesehatan dan ekonomi global di tahun 2020, total AUM MAMI mencatatkan pertumbuhan yang kuat, sebesar 30% hingga mencapai Rp 97,2 triliun pada akhir 2020.

“Sementara pada semester pertama tahun 2021 ini, total AUM MAMI tumbuh sebesar 8% menjadi Rp104,7 triliun pada akhir Juni 2021,” rincinya.

Afifa menyebutkan hingga akhir Juni 2021, MAMI dipercaya oleh lebih dari 1,1 juta investor Indonesia untuk mengelola dana sebesar total Rp 104,7 triliun dalam 28 produk reksa dana dan 40 mandat investasi.

MAMI tercatat tumbuh sebesar 52% pada periode akhir Juni 2020 hingga akhir Juni 2021. Mengutip data OJK per akhir Juni 2021, MAMI menempati peringkat pertama diantara perusahaan manajer investasi di Indonesia dalam hal AUM reksa dana (Rp 56,6 triliun).

BACA JUGA :  LUKMANUL HAKIM SUKSES BERBISNIS KULINER SOP SUMSUM LANGSA

Secara persentase, AUM reksa dana MAMI mengalami pertumbuhan sebesar 93% dalam periode setahun (30 Juni 2020 – 30 Juni 2021), jauh melampaui pertumbuhan industri. yang sebesar 11% pada periode sama.

“Data OJK juga menunjukkan bahwa MAMI berada di peringkat teratas pada kategori AUM reksa dana pendapatan tetap (Rp 23,6 triliun) dan AUM reksa dana syariah (Rp 8,2 triliun),” papar Afifa.

Dia melukiskan tahun ini menandakan kiprah MAMI selama 25 tahun di industri reksa dana Indonesia.MAMI secara konsisten mempertahankan posisinya sebagai salah satu perusahaan manajer investasi terbaik, terpercaya, dan terbesar di Indonesia.

Kami menjadi pelopor dalam beberapa inisiatif di industri. MAMI hadir di Indonesia pada tahun 1996, satu tahun setelah reksa dana mulai dikenal di Indonesia.

Di usianya yang ke-25 tahun, perusahaan ini semakin memantapkan posisinya sebagai salah satu perusahaan manajer investasi terbesar di Indonesia.

“Kami akan terus berinovasi serta beradaptasi untuk memberikan solusi investasi dan layanan terbaik bagi para investor,” pungkas Afifa pada acara yang dipandu Dyah Wulandar Mardyastuti- Head of Corporate Affair dan Agung.(BA/Den)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.