Palangka Raya (Dayak News) – Hampir satu bulan belakangan ini harga telur ayam di pasar yang ada di Kota Palangka Raya mengalami kenaikan signifikan.
Naiknya harga telur ayam inipun dikeluhkan para pedagang telur yang ada di pasaran, yang sudah hampir satu bulan ini, bahkan karena tingginya harga telur, pembeli telur berkurang.
“Harga telur ayam saat ini sudah mencapai Rp30.200,00 per kilogram,” ungkap Junai, pedagang telur ayam di Pasar Besar Palangka Raya.
Disampaikannya, harga telur mengalami kenaikan signifikan terhitung dalam satu bulan ini tepatnya mulai awal agustus 2022 setelah adanya kenaikan harga Bahan Bakar minyak dimana sebelumnya harganya Rp28 ribu perkilonya, kini naik menjadi Rp30.200,00 per kilonya. Sehingga ada kenaikan Rp2.200,00.
Dikatakannya, terjadinya kenaikan harga telur tersebut, salah satu alasannya yakni pengaruh dari ongkos Bahan Bakar Minyak kendaraan pengangkut Selain itu, harga pakan juga menjadi faktor pemicu kenaikan telur.
“Diharapkan ada solusi dari pemerintah untuk mengatasi kenaikan harga telur ini. Kalau harga telur naik, tentu kasihan para pedagang yang berjualan di lingkungan tempat tinggal,”tukasnya.
Sementara itu Yanto, salah satu pembeli telur ayam yang hendak menjual kembali telur di lingkungan tempat tinggalnya mengaku kesusahan dalam melakukan penjualan komoditas pangan itu karena naiknya harga.
“Saya harap pemerintah dapat memberi solusi untuk mengatasi kenaikan harga telur ini, sehingga kami selaku pedagang yang berjualan pada kios atau warung di lingkungan tempat tinggal, tidak kesulitan dalam penjualannya,” tandasnya. (AJn)
