Palangka Raya (Dayak News) – Sebanyak 70 orang anak yatim piatu yang salah satu atau kedua orang tuanya meninggal akibat terpapar Covid-19 diprovinsi Kalimantan Tengah mendapatkan pendampingan psikologis dari Polda Kalteng.
Kegiatan yang dilaksanakan secara virtual di Lembaga pendidikan dan Pelatihan Polri tersebut, dihadiri langsung oleh Kapolda Kalteng, Irjen Pol Dedi Prasetyi dan dipimpin oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Sosial RI Tri Rismaharini, serta Menteri PPPA RI, I Gusti Ayu Bintang Darmawati.
Dalam sambutanya, Kapolri menyampaikan kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memberikan pelayanan pendamping psikologi serta tempat berbagi emosi terhadap anak yang terdampak covid-19 yang mana mereka telah kehilangan sosok orang yang dikasihi atau dicintainya.
“Anak-anak tersebut perlu kita berikan pendampingan Psikologis untuk bisa memulihkan diri. Sehingga kedepannya dapat beraktivitas seperti biasa, bersekolah dan berinteraksi sosial serta menumbuhkan rasa tidak takut akan Covid-19,” ungkap Kapolri kepada seluruh peserta Zoom Meeting.
Sementara itu, Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan bahwa pada saat ini Polda Kalteng turut memberikan dukungan seperti yang sudah diarahkan Kapolri dengan memberikan pelayanan psikososial kepada 70 orang anak anak yatim piatu yang tersebar di 3 wilayah di Provinsi Kalimantan Tengah.
Lebih lanjut Kapolda menuturkan, kegiatan ini merupakan kick off atau awal dari program Kapolri dan Kapolda Kalteng dan akan diselenggarakan secara berkelanjutan kedepannya dengan bekerjasama dengan seluruh stake holder terkait.
“Semoga kegiatan ini bisa membantu pemulihan jiwa dan emosi para anak anak. Sehingga diharapkan mampu memberikan dampak positif,” ucap Kapolda.
Kapolda menegaskan, pihaknya akan berkolaborasi dengan Dinas Sosial dan Dinas PPPA dengan memberikan pelayanan seperti trauma healing atau play therapy bagi anak anak sehingga kedepannya anak-anak yang merasa terhilang bisa kembali ceria dan mampu maju menuju kehidupan yang lebih baik. (PR/AJn)
