Kuala Kurun (Dayak News) – Aksi Brutal dan aksi Kekerasan dalam Rumah Tangga terjadi di Kecamatan Sepang Kabupaten Gunung Mas. Kali ini seorang suami Berinisial W (45) warga Desa Tanjung Karitak tega menusuk sang istri yang sudah dinikahinya, Minggu (10/10) Sekitar Pukul 22.00 WIB.
Bahkan tidak sampai disitu, Menantu Korban yang mendengar teriakan dari dapur yang niatnya ingin melerai pertengkaran pasangan suami istri tersebut juga tidak luput dari amarah pelaku, dan tangan menantunya bernama Idong (30) pun terluka karena sabetan pisau pelaku serta sang tetangga bernama Irwansyah (44) yang harus meregang nyawa ditangan pelaku.
Kapolres Gunung Mas AKBP Irwansah melalui Kapolsek Sepang, Iptu Sugiharso membenarkan telah terjadi tindak Penganiayaan Berat hingga berujung kematian serta tindak Kekerasan dalam rumah tangga dan pembakaran diwilayah Desa Tanjung Karitak Kecamatan Sepang pada Senin (10/10) Malam.
Dari Informasi yang diterima, kejadian bermula saat makan malam dimana Istri Pelaku sedang memasak babi untuk dimakan pelaku bersama keluarganya, namun saat itu Istri korban menginformasikan bahwa babi yang dikonsumsi tersebut telah mati dan dijawab oleh pelaku dengan menjawab iya mati karena virus corona.
“Saat itulah tanpa sebab kenapa pelaku tersinggung dan pelaku langsung naik pitam serta langsung berdiri menghampiri istrinya dan menusukan pisau kebelakang badan istrinya sebanyak dua kali.” Tutur Sugiharso.
Karena merasa terluka, lalu korban berteriak minta tolong dan didengar oleh menantu korban yang langsung menghampiri pelaku untuk maksud melerai namun pelaku tambah membabi buta dan menantunya pun terluka pada bagian tangan karena berusaha merebut pisau yang berada ditangan pelaku.
“Karena melihat situasi pelaku semakin beringas, korban yang merupakan istri pelaku, lari keluar rumah sambil meminta bantuan dengan tetangganya, namun karena kalap mata dan dikuasai setan, tetangga korban juga jadi korban dan harus meregang nyawa karena luka tusuk yang dilayangkan pelaku.”
Aksi pelaku yang gelap mata semakin menjadi-jadi, karena merasa tidak puas, pelaku langsung mengambil dirigen yang berisi minyak Tanah dan menyiramkannya kerumahnya dan langsung membakar rumahnya dan merembet kerumah tetangga yang berada disebelahnya karena rumah yang terbuat dari kayu sehingga ada total 3 buah rumah yang menjadi arang.
Kini pelaku telah diamankan ke Markas Polsek Sepang untuk mejalani pemeriksaan terkait aksinya yang telah merugikan orang banyak, namun kepolisian masih belum bisa memberikan komentar resmi terkait motif pelaku.
“Pelaku sudah kita amankan mas, namun mohon maaf masih belum bisa kita berikan keterangan resmi karena pelaku masih belum bisa kita periksa dan dimintai keterangan, jadi sabar ya mas nanti kita infokan kembali.” (PR/AJn)
