Kasongan, (Dayak News) – Bupati Katingan, Sakariyas menitip pesan untuk kaum ibu agar selalu mendukung suami dan keluarga guna meningkatkan kualitas ketahanan keluarga. Bentuk support tersebut kata dia dapat melalui beragam kegiatan Dharma Wanita Persatuan dalam bidang ekonomi, pendidikan, sosial dan budaya. Hal itu dikemukakannya dalam acara peringatan Hari Ibu dan Dharma Wanita Persatuan di Gedung Serba Guna Salawah, Selasa, (13/12 2022).
Ia menjelaskan peran seorang ibu dalam keluarga sangat penting dan central. Ibu melahirkan, mengasuh dan mendidik anak. Disisi lain turut mendampingi suami, bahkan membantah secara ekonomi.
“Harapan kami Dharma Wanita Persatuan bisa lebih menunjukan karya nyata di tengah masyarakat,” bebernya.
Terlebih di masa pandemi yang mengakibatkan terjadinya penurunan kualitas kesehatan, pendidikan juga berdampak terhadap ekonomi. Seorang ibu diharapkan peka terhadap kondisi yang terjadi dengan melakukan penyesuan.
“Selamat Ultah Dharma Wanita Persatuan Ke-23 dan selamat Hari Ibu ke-94,” Tandas Sakariyas.
Di tempat sama, Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny. Nanti Pransang mengatakan, HUT Dharma Wanita Persatuan akan menjadi momentum untuk meningkatkan kontribusi dalam pembangunan. Ibu yang cerdas, ujarnya akan menjadi penentu kualitas keluarga.
“Dengan tema membangun perempuan cerdas untuk memperkuat ketahanan keluarga di era digital, marilah kita mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang menjadi landasan bangsa menuju perubahan yang baik,” ucapnya.
Ia menambahkan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Katingan telah banyak membuat beragam kegiatan guna meningkatkan ketrampilan anggota. Diantaranya ketrampilan membuat tas dan dompet yang sangat berguna meningkatkan taraf hidup.
Disi lain, pihaknya juga membantu pemulihan kaum perempuan pasca bencana banjir untuk bisa bangkit mengejar ketertinggalan. Apalagi era digitalisasi saat ini masyarakat dengan mudah memperoleh informasi. Tentu akan memberi pengaruh negatif maupun positif.
“Pembelajaran ketrampilan dapat dilakukan tanpa perlu lagi tatap muka. Hal itu berdampak positif terhadap ketahanan keluarga dengan membuka ruang terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi,” pungkasnya. (Dan)
