Pangkalan Bun (Dayak News) – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin Barat (Kobar), melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Martogi Siallagan, melaporkan bahwa pada bulan Juli 2024, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah melanda tiga wilayah di Kobar.
“Ketiga wilayah tersebut adalah Kecamatan Pangkalan Lada, Kecamatan Arut Selatan, dan Kecamatan Kumai,”ujar Martogi Siallagan.
Menurut data yang dirilis, selama bulan Juli telah terjadi 17 kali karhutla dengan total luas lahan yang terbakar mencapai 47.725 hektare. Rinciannya, di Kecamatan Arut Selatan terjadi 14 kali, Kecamatan Kumai 4 kali, dan Kecamatan Pangkalan Lada 1 kali.
Martogi Siallagan menyatakan bahwa tim gabungan yang terdiri dari TNI/Polri, Tagana, Huma Singgah Itah, Manggala Agni Daops Kalimantan III, KPHP, PMI, dan MPA terus berkoordinasi dengan masyarakat peduli api untuk memadamkan api. Selama Juli 2024, tim tersebut berhasil memadamkan api di sejumlah titik dengan total luas 24.225 hektare.
“Meskipun menghadapi berbagai kendala di lapangan, seperti wilayah yang sulit dijangkau, daerah berangin, dan minimnya sumber air, kesigapan personel gabungan telah mencegah api menjalar lebih luas,” kata Martogi.
Martogi Siallagan juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membakar lahan sembarangan, karena ada sanksi tegas bagi pelanggar. Dia berharap masyarakat Kotawaringin Barat dapat memperhatikan imbauan ini untuk mengurangi risiko kebakaran di masa mendatang.(GST).
