Pangkalan Bun (Dayak News) – Pj.Bupati Kobar Anang Dirjo,S.P, M.M menghadiri kegiatan pembukaan Sosialisasi dan Seleksi Program Pemagangan ke Jepang yang diadakan di Ballroom Brits Hotel Pangkalan Bun, Rabu (22/02/2023).
Sebagai bagian dari usaha Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kobar untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat, Pemkab Kobar melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi terus mendorong berbagai inovasi termasuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan program pelatihan dan pemagangan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi permasalahan di sektor ketenagakerjaan yang saat ini dihadapkan pada dua faktor krusial yakni lapangan kerja dan ketersediaan tenaga kerja.
Kegiatan yang merupakan bagian dari Program Internasional Manpower Jepang hasil kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Jepang. Program ini membuka penerimaan tenaga magang untuk diberikan pelatihan sesuai bidang perusahaan yang akan dituju dengan tujuan sebagai upaya peningkatan kemampuan SDM dapat mendekati standar kompetensi industri multinasional agar mampu bersaing di pasar kerja global.
Acara yang dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Kobar, Anang Dirjo, SP, MM juga dihadiri oleh Direktur Bina Penyelengaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan Kementrian Tenaga Kerja RI serta perwakilan dari program Internasional Manpower Jepang dan dikuti peserta dari Kabupaten Seruyan, Kabupaten Sukamara dan Kabupaten Kotawaringin Barat.

Dalam sambutannya, Anang Dirjo menilai program ini memiliki andil terhadap pertumbuhan ekonomi, khususnya di dalam memperluas dan menciptakan lapangan kerja.
” Saya berharap program ini terus berlanjut dan bukan sekedar seremonial saja, namun melalui kerjasama ini, Insyaallah kita bisa mengirimkan putra-putri daerah,” kata Anang Dirjo.
Anang Dirjo mengungkapkan berdasar data BPS pada Agustus 2022, angka pengangguran terbuka sebesar 4,26%. Angka pencari kerja tersebut apabila dilakukan peningkatan kualitas dan dioptimalkan pendayagunaannya akan menjadi modal dasar pembagunan yang kuat dalam mendorong perekonomian dan daya saing.
” Jepang terkenal dengan etos kerja masyarakatnya yang begitu giat di dalam bekerja, ini dapat menjadi contoh bagi putra-putri daerah yang ikut program magang di sana, sehingga tercipta SDM yang mampu berdaya saing. Diharapkan peserta magang tersebut sekembalinya ke Indonesia dapat menularkan ilmu yang didapat di Jepang agar dapat digunakan untuk membangun Indonesia, ” Imbuh Anang Dirjo.
” Dalam kesempatan ini, saya berharap kepada para peserta sosialisasi khususnya bagi masyarakat pencari kerja dapat sekiranya memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya ” Tutupnya. (AR/Fit/Adi)