Api Berkobar di Pemukiman Padat Penduduk Petuk Katimpun, 5 Rumah Luluh Lantak Rata dengan Tanah

oleh -
oleh
Api Berkobar di Pemukiman Padat Penduduk Petuk Katimpun, 5 Rumah Luluh Lantak Rata dengan Tanah 1

Palangka Raya (Dayak News) – lima Rumah berkonstruksi kayu dan Tiga unit Sepeda Motor terbakar setelah api mengamuk dikomplek Pemukiman warga padat penduduk Jalan Petuk Katimpun ujung kelurahan Petuk Katimpun, Sabtu (14/10/2023) Pagi.

Selain meluluhlantakan rumah milik warga, Satu Rumah dilaporkan Rusak Ringan untuk memutus pergerakan lidah api agar tidak menyebarluas kebangunan rumah warga yang hampir 100 persen terbuat dari kayu.

Api Berkobar di Pemukiman Padat Penduduk Petuk Katimpun, 5 Rumah Luluh Lantak Rata dengan Tanah 2

“Alhamdullilah, Puji tuhan api dapat tim gabungan padamkan akibat sumber air yang ada karena lokasi kebakaran dekat dengan sungai dan cepat tanggap dari tim gabungan api dapat dikuasai” Kata kabag Ops Emergency Response Palangka Raya, Yustinus Exaudi.

Lanjutnya, berdasarkan hasil pemantauan dan keterangan dari warga sekitar setidaknya ada lima rumah yang terbakar. Yaitu milik Bapak Yusnarwandi, Ahmad Gajali, Mardata, Ales, Beda sedangkan untuk rumah Ibu Edi mengalami rusak ringan

Selain enam rumah tersebut, berdasarkan keterangan dari warga juga ada tiga unit sepeda motor yang ikut terpanggang dan tidak sempat diselamatkan.

Untuk kerugian sementara ditaksir hingga kurang lebih sebesar 700 juta rupiah dan beruntung dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa maupun korban luka – luka, namun keenam rumah yang diketahui terbuat dari kayu dan seng hangus tidak tersisa menjadi puing – puing.

“Untuk penyebab kebakaran warga sekitar dan kami juga belum mengetahui dan saat ini masih dalam penyelidikan dari pihak Kepolisian Palangka Raya,” Pungkasnya. (AJn)

Simak berita dan artikel lainnya diĀ Google News

BACA JUGA :  MASKER LANGKA, POLRESTA SEGERA GELAR SIDAK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.