Cegah Stunting dan Pernikahan Usia Anak, DP3APPKB dan Forum Puspa Kalimantan Tengah Gerak cepat Gelar Program Sosialisasi

oleh -
oleh
Cegah Stunting dan Pernikahan Usia Anak, DP3APPKB dan Forum Puspa Kalimantan Tengah Gerak cepat Gelar Program Sosialisasi 3

Palangka Raya (Dayak News) – Masih tingginya tingkat Stunting serta Pernikahan usia anak terkhususnya di Provinsi Kalimantan Tengah, masih menjadi Pekerjaan Rumah yang harus segera diselesaikan Oleh Semua Kalangan, termasuk Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi Kalimantan Tengah.

Menyikapi hal tersebut, DP3APPKB Kalimantan Tengah, bersama Forum Partisipasi publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak atau biasa disebut Forum Puspa, melaksanakan program sosialisasi terkait percepatan penurunan stunting serta pernikahan usia anak sekaligus penyerahan bantuan peralatan kewirausahaan terhadap puluhan ibu rumah tangga, di Desa Bukit Liti Kecamatan Kahayan Tengah Kabupaten Pulang Pisau, Jumat (24/11/2023) Pagi.

Cegah Stunting dan Pernikahan Usia Anak, DP3APPKB dan Forum Puspa Kalimantan Tengah Gerak cepat Gelar Program Sosialisasi 4

Ditemui awak media di lokasi Kegiatan, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian pendudukan dan Keluarga Berencana, dr. Linae Victoria Aden, M.M.Kes mengatakan, bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat penting dilakukan dan dilaksanakan sebagai upaya pencegahan lebih awal yang dilakukan pemerintah dalam menanggulangi Gizi Buruk atau Stuting.

“Saat ini banyak anak mengalami gizi buruk, apalagi masa depan bangsa Indonesia bergantung pada generasi muda saat ini, kita sangat berharap dengan adanya hal kecil namun berdampak besar yang kita lakukan ini, kita bisa menyukseskan program generasi emas tahun 2045.” Jelas dr. linae Victoria Aden.

Lanjut dr. Linae Victoria Aden, dalam kegiatan ini juga mengingatkan kepada seluruh orang tua bahwa semua anak dapat mempersiapkan cita cita demi menggapai masa depan cerah, dengan tidak terlibat pergaulan bebas dan pengaruh buruk narkoba, anak anak pada kegiatan ke arah yang positif.

Dalam kesempatan itu juga, dr. Linae juga menyinggung terkait masih maraknya Perkawinan usia anak dimana Provinsi Kalimantan Tengah saat ini masuk peringkat kedua tertinggi di Indonesia dalam hal Pernikahan usia dini.

“Ini juga terus kita rapatkan dengan stakeholder terkait setidaknya harus dicegah sejak dini, dan yang terpenting peran serta dari semua sektor terkait seperti Kementerian Agama dan Satuan Pendidikan, agar terus bersama sama memberikan pengarahan dan pencerahan terhadap dampak buruk dari perkawinan usia anak,” tegasnya.

Ditempat yang sama, Ketua Forum Puspa Kalimantan Tengah, Lili Hadianie mengatakan bahwa pihaknya telah menyalurkan bantuan sebanyak puluhan paket peralatan kewirausahaan yang diterima oleh warga yang merupakan ibu rumah tangga di Desa Bukit Liti.

Dengan adanya Paket Kewirausahaan ini diharapkan kesejahteraan kalangan perempuan di desa setempat meningkat dari sebelumnya.

“Kita laksanakan hari ini, Sesuai arahan presiden pada salah satu poin, semua stakeholder terkait harus memikirkan tentang peningkatkan kesejahteraan bagi perempuan dengan berwirausaha dengan meningkatkan keterampilan, sebagai strategi pencegahan stunting, apabila ekonomi keluarga sudah mapan, maka keperluan terhadap pemenuhan gizi seimbang dapat dibeli,” katanya.

Salah satu warga Desa Bukit Liti penerima manfaat paket Kewirausahaan, Suwarni mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan peralatan kewirausahaan tersebut, sebab selama ini alat yang digunakannya belum memadai.”Kami sangat senang, bantuan ini secara otomatis dapat meningkatkan kesejahteraan dan menambah pemasukan bagi keluarga,” ucapnya.

Adapun total bantuan yang disalurkan kepada kalangan perempuan di Desa Bukit Liti Kabupaten Pulang Pisau sebanyak 20 paket seperti panci dandang besar, termos nasi, baking pan, mixer, dan oven. Kemudian souvenir berupa alat tulis sekolah, dan tempat bekal makanan disalurkan kepada 40 anak Sekolah Tingkat Dasar dan Menengah yang berada Desa Bukit Liti. (PR/AJn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.