PERBAIKI SENG, TUKANG BANGUNAN DI TANGKILING NYARIS TEWAS KESETRUM

oleh -
oleh
PERBAIKI SENG, TUKANG BANGUNAN DI TANGKILING NYARIS TEWAS KESETRUM 1
Heru (45), terbujur lemas setelah tersengat listrik pada saat hendak memperbaiki seng di sebuah ruko di Jalan Tjilik Riwut KM 34 Kelurahan Tangkiling, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Rabu (04/01/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.

Palangka Raya (Dayak News) – Peristiwa Kesetrum kembali terjadi untuk kedua kalinya, kali ini seorang kuli bangunan berinisial Heru (45), terbujur lemas setelah tersengat listrik pada saat hendak memperbaiki seng di sebuah ruko di Jalan Tjilik Riwut KM 34 Kelurahan Tangkiling, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, Rabu (04/01/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.

Ketua Tim Emergency Response Palangka Raya, Jean Steve mengatakan, kejadian berawal pada saat korban bekerja memperbaiki rumah warga setempat, bersama rekan-rekannya.

Kemudian, pemilik rumah menyuruh korban dan rekan-rekannya untuk pulang dan beristirahat karena mengingat waktu telah sore hari.

“Tetapi tiba-tiba korban kembali naik ke atap rumah, untuk memperbaiki seng yang terlepas,” katanya, usai mengevakuasi korban.

PERBAIKI SENG, TUKANG BANGUNAN DI TANGKILING NYARIS TEWAS KESETRUM 2

Namun naas, saat korban tersebut kembali keatap ruko, justru tersengat listrik pada saat hendak memperbaiki seng yang terlepas tersebut.

Peristiwa tersebut, pertama kali diketahui oleh seorang kurir ekspedisi yang pada saat kejadian sedang berada dibawah ruko yang juga merupakan salah satu kantor ekspedisi barang

“Jadi ada kurir ekspedisi yang mendengar suara teriakan korban yang meminta tolong dari atas atap. Kemudian kurir ekspedisi tersebut meminta pertolongan warga sekitar,” ucapnya.

Beruntung, pada saat diperiksa, lanjut Jean Steve, masih terdapat denyut nadi di tubuh korban. Namun korban telah dalam kondisi terbujur lemas dengan penuh luka bakar di tubuhnya.

Proses evakuasi memakan waktu 1 jam lebih, akibat masih adanya aliran listrik di atap pertokoan tersebut. “Korban mengalami luka bakar di bagian sekujur dada, telapak tangan dan kedua kaki mati rasa,” ujarnya.

Kemudian korban dievakuasi ke Puskesmas Tangkiling untuk mendapatkan perawatan medis dan akhirnya dirujuk ke UGD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya akibat luka yang cukup parah dan penanganan yang lebih lanjut. (AJn)

BACA JUGA :  INI HAL UTAMA UNTUK MASYARAKAT CEGAH PENYEBARAN RABIES DILINGKUNGANNYA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.