UMKM HARUS BERINOVASI UNTUK BERTAHAN HADAPI DAMPAK KENAIKAN BBM

oleh -
oleh
UMKM HARUS BERINOVASI UNTUK BERTAHAN HADAPI DAMPAK KENAIKAN BBM 1
Dr. Saputra Adiwijaya, S.Sos., M.Si

Palangka Raya (Dayak News) – Dampak kenaikan BBM jelas terasa bagi banyak lapisan di masyarakat, salah satunya adalah pelaku Bisnis UMKM yang ada di Kota Palangka Raya.

Dr. Saputra Adiwijaya, S.Sos., M.Si Akademisi Sosiologi FISIP UPR sekaligus pemilik usaha kerajinan lokal Borneo Queen yang berfokus di penjualan produk kerajinan aksesoris tradisional Kalimantan Tengah ini mengatakan bahwa jelas masyarakat saat ini terutama UMKM sangat sangat merasakan pengaruh dari kenaikan BBM yang ada namun dia percaya bahwa masyarakat Indonesia terutama kota Palangka Raya dan Kalimantan Tengah adalah masyarakat yang tangguh dan kreatif dalam menghadapi situasi seperti ini.

“UMKM menurut saya merupakan usaha yang tangguh dan bisa menghadapi banyak situasi yang terjadi saat ini. saya percaya bahwa masyarakat kita di Indonesia dan khususnya di kota Palangka Raya juga Kalimantan tengah sendiri merupakan masyarakat yang mampu mengembangkan inovasi meskipun kenaikan bahan pokok yang kita ketahui bersama sekarang sangat berdampak tapi saya percaya UMKM masih bisa bangkit dari hal ini.” ucap Saputra pada Selasa (12/10)

Lanjutnya bahwa salah satu cara yang menurutnya bisa untuk mengatasi hal ini adalah dengan menurunkan kuantitas isi dari porsi produk atau mengecilkan ukuran untuk produk makanan dan minuman tanpa menaikkan harga, dengan catatan kualitasnya harus tetap sama meskipun kuantitas isi dari porsi makanannya berkurang.

“Salah satu cara yang bisa dilakukan itu menurunkan porsi atau mengecilkan ukuran dari produk makanan dan tidak menaikkan harganya dengan catatan juga bahwa produk yang disajikan kualitasnya harus tetap dijaga, dan cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menjual produk dengan sistem paket untuk bisa lebih mengoptimalkan nilai jual produknya.” Ungkap Saputra pada kesempatan itu.

BACA JUGA :  Kalteng Bermazmur Tarik Ribuan Umat Kristen di Palangka Raya

Saputra juga mengatakan bahwa kehidupan usaha di masyarakat masih dan akan terus berjalan walaupun diterpa masalah apa saja namun dia berharap bahwa ada juga serangkaian program bantuan dari pemerintah untuk membantu masyarakat dalam usahanya.

“Kenaikan BBM ini dan masalah apapun menurut saya memang merupakan satu masalah namun ada satu optimisme dimana kehidupan usaha di masyarakat akan masih dan terus berjalan. Untuk Pemerintah saat ini juga diharapkan agar dapat melaksanakan kegiatan yang melibatkan usaha yang dimiliki oleh masyarakat agar ekonomi masyarakat dapat terbantu dan kondisi ini dapat kita hadapi bersama.” tukas Saputra. (San)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.