Kasongan, (Dayak News) – Bencana banjir yang melanda enam kecamatan di Kabupaten Katingan menyisakan duka masyarakat. Selama beberapa hari kedepan warga yang menggantungkan diri dengan alam serta rata-rata bekerja untuk nafkah satu hari terpaksa libur dan sangat mengharapkan Bantuan dari Pemerintah.
Pejabat Bupati Katingan, Saiful, S.Pd., M.Si. kepada Media Dayak News.com mengatakan, untuk bantuan sembako masih dalam tahapan usul. Pihaknya, telah mengajukan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk bantuan berupa sembako.
“Insya Allah akan ada bantuan logistik dan saat ini sedang diusulkan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah,” ungkapnya, Selasa (28/5 2024).
Meskipun bantuan masih dalam tahapan usulan, ternyata bantuan sosial untuk warga terdampak sudah mulai didistribusikan. Seperti di Desa Tumbang Manggu Kecamatan Sanaman Mantikei, ribuan paket sembako mulai didistribusikan.
Warga Desa setempat, Malodi menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah atas bantuan tersebut. Menurut dia, kehadiran pemerintah di tengah bencana sangatlah diharapkan guna mengurangi beban masyarakat.
“Saya sampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Katingan atas bantuan yang diberikan,” Pungkas Malodi.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Katingan, Markus, S.Pd., M.P.H. menyatakan bencana banjir kali ini skalanya masih kecil jika dibandingkan 2021 dan 2022. Namun, walaupun dalam skala kecil ia menghimbau masyarakat untuk terus waspada agar mengamankan listrik, surat berharga dan harta bendanya. Ia menilai banjir mulai bergeser menuju Katingan Hilir dan sekitarnya.
“Kita tidak tahu kapan air datang. Untuk itu saya minta warga terus waspada, hati-hati dengan kabel listrik yang terendam air serta amankan semua barang-barang berharga,” katanya. (Dan)