Kasongan, 23/10/19 (Dayak News). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan dalam program akan menerbit buku sejarah. Sebelum diterbitkan akan diseminarkan terlebih dulu.
Seminar digelar oleh Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga di aula Bappelitbang Kasongan dan dibuka Wakil Bupati Katingan, Sunardi Litang, Rabu (23/10).
Hadir sejumlah pejabat pada acara ini, seperti Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Katingan, Sekda Katingan Nikodemus, Mido S Mahar, Ketua Komisi I DPRD Aldy A dan tim penyusun buku sejarah Nila Riwut.
Undangan lainnya sejumlah kepala OPD serta para tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda juga hadir untuk bersama-sama mengikuti seminar penyusunan buku sejarah ini.
Wakil Bupati Katingan, Sunardi Litang mengatakan, Kabupaten Katingan salah satu dari 13 kabupaten di Provinsi Kalteng. Nama Katingan berasal dari nama salah satu sungai besar di Kalimantan Tengah, yang hampir seluruh kecamatan berada di sepanjang sungai ini.
“Setelah memasuki usia ke 17 pada tahun 2019 ini, Kabupaten Katingan menunjukkan perkembangan yang relatif pesat dibandingkan dengan kabupaten pemekaran lainnya di Provinsi Kalimantan Tengah,” ujar Wabup Sunardi Litang.
Pesatnya perkembangan Kabupaten Katingan merupakan respon dari giatnya pemerintah daerah dan masyarakat untuk membangun Kaupaten Katingan ini, sehingga dapat sejajar dengan kabupaten lain di Kalimantan Tengah.
Meski demikian, pesatnya pembangunan tidak serta merta membuat pemerintah daerah dan masyarakat melupakan sejarah dan asal mula berdirinya Kabupaten Katingan, bersama dengan hasrat untuk membangun daerah, maka disusun pulalah buku tentang sejarah Pemerintah Kabupaten Katingan.
“Penyusunan buku sejarah Kabupaten Katingan ini merupakan upaya untuk memberikan gambaran tentang sejarah masa lampau,” imbuhnya. (Dan/Den).