Sampit (Dayak News) – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit, menjadi sarana tempat pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan yang datang dari berbagai suku dan agama.
Dalam upaya memenuhi hak beribadah dan Menjalankan Perintah Agama setiap WBP, Lapas Sampit dengan tekun memfasilitasi kegiatan ibadah sesuai dengan keyakinan mereka, termasuk bagi umat Hindu dan juga Umat Hindu Kaharingan.
Setiap Kamis, WBP yang beragama Hindu di Lapas Kelas IIB Sampit melaksanakan ibadah Basarah di ruang ibadah yang telah disediakan, dengan bimbingan dari Kementerian Agama Kotawaringin Timur. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, (28/11/2024) dimana, Ibadah Basarah ini diikuti dengan khusyuk oleh seluruh WBP yang beragama Hindu.
Kalapas Kelas IIB Sampit, Meldy Putera, mengungkapkan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Timur untuk memberikan bimbingan spiritual kepada para WBP.
Tujuannya adalah untuk memperkuat iman mereka, serta membantu mereka menjalani masa pembinaan dengan lebih baik dan penuh kesadaran.
“Pelaksanaan ibadah ini adalah kegiatan rutin yang kami laksanakan setiap Kamis pagi, dipandu oleh Penyuluh Agama Hindu yang telah bekerja sama dengan Kemenag Kotim,” kata Meldy Putera.
Kalapas juga menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Kemenag Kotim atas dukungannya dalam kegiatan pembinaan kerohanian di Lapas Sampit.
Dirinya pun berharap bahwa melalui ibadah yang rutin ini, para WBP dapat lebih memahami kesalahan mereka, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum.
“Ibadah Basarah menjadi kesempatan bagi WBP untuk mencapai kedamaian batin dan menjalani proses transformasi diri yang lebih baik.” Singkat Meldy (Ist/AJn)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
