Palangka Raya, 30/10/2020 (Dayak News). Masyarakat yang bermukim disekitaran Bundaran Burung Jalan RTA Milono Kota Palangka Raya dalam sepekan ini dibuat resah oleh keberadaan orang dengan masalah kejiwaan (ODMK) yang berkeliaran membawa senjata tajam bahkan membuat sebuah rumah ditengah Kolam Bundaran Burung menggunakan bekas spanduk.
“Ini namanya bapak Supardi (65) dia mengalami masalah kejiwaan dan hidup seorang diri atau sebatang kara tidak ada keluarga disini,” Jelas Aipda Toha yang merespon Laporan masyarakat, Kamis (29/10) Siang.
Bermula Menerima aduan dari masyarakat dan lurah Menteng dan Lurah Panarung, Aipda Toha dengan sigap menanggapi dan memastikan kebenaran aduan tersebut dan saat dilihat, ternyata Bapak Supardi yang memang kesehariannya tinggal berpindah-pindah tempat dari rumah kosong ke rumah kosong.
Tak butuh waktu lama, Toha pun menjumpai ODMK tersebut dan mencoba berkomunikasi lebih intens sembari meminta senjata tajam yang memang setiap hari dibawanya dan membuat warga sekitar lokasi takut.
“Senjata tajam jenis celurit yang selalu dibawa Bapak Supardi telah diamankan dan untuk saat ini telah diinformasikan kepada Kelurahan sertempat dan Dinas Sosial Kota Palangka Raya untuk dilakukan upaya lanjut,” tutur Toha.
Toha pun berusaha untuk berkomunikasi bersama Bapak Supardi agar tidak lagi membawa sajam dan membelikannya makanan secukupnya, serta mengimbau masyarakat setempat agar tidak melakukan kekerasan dan diskriminasi terhadap ODMK tersebut.
“Para ODGJ juga memiliki kesadaran sebenarnya sama seperti kita semua hanya saja saat ini mereka sedang mengalami masalah kejiwaan, oleh karena itu kita yang masih dianugrahi Tuhan Yang Maha Esa kesehatan rohani dan jasmani haruslah membantu mereka,” tegas Toha.
Sementara itu, Hingga saat ini Pihak Kelurahan dan Dinas Terkait masih melakukan upaya untuk memindahkan Bapak Supardi ketempat yang lebih layak dan tidak tinggal mendiami salah satu ikon kebanggaan warga Kota Cantik Palangka Raya. (AJn/BBU).
