Pangkalan Bun (Dayak News) -Festival Batang Arut atau yang biasa akrab dikenal dengan Pawai Kelotok Hias merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang selalu ditunggu oleh masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat dan sekitarnya bahkan wisatawan mancanegara dikarenakan acara ini merupakan agenda rutin tahunan dalam perayaan HUT Kobar.
Pada tahun ini, dalam perayaan HUT Kobar yang Ke-64 Festival Batang Arut 2023 atau Pawai Kelotok Hias menyuguhkan kekayaan dari kearifan budaya lokal masyarakat bantaran sungai Arut. Seperti yang kita ketahui Sungai Arut sebagai salah satu objek sentral transportasi pada tempo dulu yang bahkan sampai saat ini masih digunakan bagi sebagian orang yang bermukim di sekitar bantaran sungai Arut.
Kegiatan Festival Batang Arut 2023 atau Pawai Kelotok Hias ini, dilaksanakan pada Hari Minggu (15/10/2023) dimulai dari pukul: 09.00 WIB hingga sore hari.
Acara ini pun dibuka oleh PJ. Bupati KOBAR Dr.Drs.H.Budi Santosa Sudarmadi,M.Si., Plt. Sekda Kobar Dr.Ir.Juni Gultom, S.T.,M.TP., Ketua DPRD Kobar M.Rusdi Gozali, S.P.,M.M, Plt. Kepala Dinas Pariwisata KOBAR selaku Ketua Pelaksana Festival Drs. Edie Faganti, yang juga dihadiri oleh Ketua KONI KOBAR Nurhidayah,S.H., M.H., Kapolres Kobar, Dandim 1014/PBN, Danlanud Iskandar, Forkopimda Kobar, serta ribuan masyarakat di Kabupaten Kotawaringin Barat dan sekitarnya.
Berdasarkan pantauan awak Media Dayak News Kobar di Lapangan, antusias penonton dalam Festival Batang Arut 2023 ini sangat spektakuler. Ini dapat dilihat dari membludaknya pengunjung yang memadati jalur lintasan disepanjang bantaran Sungai Arut. Bahkan sejak pagi hari para pengunjung sudah mencari tempat yang tepat untuk mereka bisa menyaksikan Pawai Kelotok Hias ini. Wisatawan mancanegara pun turut serta menyaksikan kemeriahan Festival ini.
Salah satu pengunjung yang merupakan warga masyarakat dari Keluarga Baru, Imam menyampaikan: ” Saya sebagai warga masyarakat KOBAR sangat bangga dengan kekayaan khas budaya lokal yang salah satunya adalah Festival Batang Arut atau yang biasa akrab kita kenal dengan Pawai Kelotok Hias.
Kapal-kapal yang dihiasi oleh ornamen serta aksesoris hiasan dengan motif Dayak dan Melayu menampilkan kebudayaan yang kental dan sarat akan makna. Dengan selalu di adakannya kegiatan seperti ini mampu melestarikan kearifan budaya lokal sehingga tidak akan punah dan tergerus oleh kemajuan peradaban modern. Sehingga anak cucu kita nanti dapat terus menikmati bahkan kita berharap generasi muda yang ada dapat meneruskan, melestarikan, dan menjaga Kebudayaan ini ” pungkas Imam.
Rute Festival Batang Arut 2023 atau Pawai Kelotok Hias ini dengan Star di Pelabuhan Korindo – menyusuri Sungai Arut melewati Panggung Kehormatan di Water Front City (WFC) Kampung Sega – kemudian menuju Pelabuhan Indra Sari – hingga Galangan Kapal-kapal di RT.18 Kelurahan Baru – kemudian berbalik arah kembali dan berakhir kembali di Depan Water Front City (WFC) Kampung Sega, Kelurahan Mendawai, Kecamatan Arut Selatan.
Dalam Festival ini, diikuti oleh puluhan peserta yang berasal dari Perwakilan Instansi Pemerintah dan Swasta, Lembaga Pendidikan, Organisasi Masyarakat/ Kepemudaan/ Komunitas yang ada di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat.
Dengan urutan Pawai Kelotok Hias adalah: Speed boat Polairut – Kelotok Wisata – Kelotok Peserta. Selain itu pada acara Festival ini juga diselenggarakan Lomba Foto on the spot mengenai aktivitas Lomba Kelotok Hias yang memberikan hadiah-hadiah menarik bagi para pemenangnya. Selain itu pengunjung juga dihibur dengan tampilan Panggung Kreatifitas berupa tarian dan musik dari para Seniman Kobar yang menambah semaraknya perayaan Festival Batang Arut 2023. (FIT/SBN)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
