PERJALANAN NURUL DEMI DAPATKAN SIM C, GAGAL DUA KALI TETAP BERJUANG DI UJIAN MODEL BARU. NURUL : SAYA SUDAH SIAP LAHIR BATIN, INSYA ALLAH LULUS

oleh -
oleh
PERJALANAN NURUL DEMI DAPATKAN SIM C, GAGAL DUA KALI TETAP BERJUANG DI UJIAN MODEL BARU. NURUL : SAYA SUDAH SIAP LAHIR BATIN, INSYA ALLAH LULUS 1

Palangka Raya (Dayak News) – Meski Gagal Pada Tes Pertama Ujian Praktek Berkendara untuk mendapatkan surat izin mengemudi kategori C atau khusus kendaraan roda dua, Ibu Rumah Tangga Ini Tetap Semangat Berlatih Berkendara Demi Dapatkan SIM C.

Salah satu Pejuang Pemohon SIM tersebut yakni Nurul (30) yang merupakan seorang ibu rumah tangga yang tidak pantang mundur mencoba ujian praktik berkendara.

“Saya sudah dua kali mengikuti ujian SIM C dari model lama, ini merupakan percobaan ketiga setelah diubah menjadi model baru,” terangnya usai melakukan praktik berkendara.

Diungkapkan, bahwa Dirinya sempat 2 kali gagal pada saat melakukan tes permohonan SIM C pada model ujian SIM lama karena gagal melewati ujian berkendara membuat angka 8 dan zig-zag saat itu.

PERJALANAN NURUL DEMI DAPATKAN SIM C, GAGAL DUA KALI TETAP BERJUANG DI UJIAN MODEL BARU. NURUL : SAYA SUDAH SIAP LAHIR BATIN, INSYA ALLAH LULUS 2

Namun meski model lama telah berganti, namun dirinya masih gagal dalam melakukan ujian praktik berkendara.

“Iya tadi belum berhasil juga karena gugup saat melintasi jalan U, karena sempat turun kaki dan salah berhenti melewati rambu lalu lintas,” beber Nurul.

Meski begitu, dirinya pun tidak patah semangat dan akan mencoba peruntungan pada satu kesempatan pada minggu selanjutnya.

Dirinya pun mengatakan bahwa tidak ada latihan khusus, namun hanya mengaplikasikan dirinya saat sedang berkendara di jalan raya tiap harinya.

“Saya paling belajar melihat dari youtube saja kemarin sebelum melakukan ujian praktik berkendara pada model yang baru ini,” terang Nurul.

Ibu rumah tangga tersebut juga tidak menggunakan motor yang telah disediakan oleh pihak Satpas Satlantas Polresta Palangkaraya melainkan menggunakan motor sendiri, karena diperbolehkan dan jadi lebih percaya diri karena menggunakan motor yang digunakannya sehari-hari.

BACA JUGA :  POLRESTA GELAR KASUS PERSETUBUHAN TERHADAP ANAK

Lebih lanjut, dirinya pun memberikan tanggapan terkait model baru ujian praktik berkendara permohonan SIM C.

“Menurut saya ini jauh lebih mudah dari pada ujian yang kemarin, namun tetap ada kesulitan dalam pemahaman rambu lalu lintas yang ada,” tutup Nurul. (AJn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.